Mengapa Jas Hujan Bisa Tahan Air? Cara Membersihkan Jas Hujan

Jas hujan bisa tahan air dan tahan hujan, yang sebenarnya terkait dengan desain bahan jas hujan. Banyak orang yang langsung menguleni jas hujan setelah digunakan dan menyimpannya tanpa membersihkan atau menyimpannya. Mereka dapat mengeluarkannya dan memakainya saat mereka membutuhkannya. Nyatanya, mudah untuk mempersingkat masa pakai jas hujan. Saya menemukan beberapa cara untuk membersihkan jas hujan untuk Anda.
Mengapa jas hujan bisa tahan air
Tetesan air hujan di atasnya akan dengan cepat berkumpul menjadi tetesan kecil dan kemudian mengalir. Fenomena tidak basah inilah yang menjadi alasan mengapa jas hujan tahan air. Karena daya tarik molekul karet terhadap molekul air jauh lebih kecil daripada daya tarik antar molekul air, molekul air lebih suka berkumpul dan menggelinding ke bawah permukaan jas hujan. Pada saat yang sama, ada banyak lubang kecil pada kain untuk membuat jas hujan, tetapi karena hujan tidak merendam karet, molekul air sulit melewati kain jas hujan melalui lubang kecil ini, sehingga lubang kecil ini tidak bisa. mencegah molekul udara, yang memastikan daya tahan jas hujan.
Jas hujan terutama terbuat dari PVC/PVC, nilon plus PVC, kain tahan air dan lembab, kain oxford dan polytetrafluoroethylene (PTFE).
Cara membersihkan jas hujan
Setelah menggunakan jas hujan, Anda dapat dengan lembut menyeka air di atasnya dengan handuk, lalu menggantung grosir jas hujan hingga kering. Jangan biarkan jas hujan terkena sinar matahari. Setelah jas hujan kering, Anda bisa melipatnya dan meletakkannya di tempat sejuk dan kering untuk ventilasi dan penyimpanan. Jas hujan tidak boleh terkena cairan korosif yang kuat, yang mudah merusak lapisan jas hujan yang tahan hujan, jadi ingatlah.
Jangan menggosok jas hujan saat membersihkannya, karena akan memisahkan kain PVC dan nilon, dan menyebabkan udara masuk dan melepuh.